Senin, 28 Februari 2011

KONSEP DASAR TEORI KEPRIBADIAN

Teori dapat diartikan sebuah model tentang kenyataan yang membantu kita untuk memahami, menjelaskan, memprediksi dan mengontrol tentang kenyataan tersebut. Adapun kepribadian berasal dari personality yang berarti topeng; arti disini dipakai sebagai gambaran identitas diri, kesan umum, dan fungsi-fungsi kepribadian yang sehat.

Manusia merupakan makhluk yang sangat kompleks baik dari segi kepribadian karena harus mampu mengapresiasi tentang dirinya sendidri serta menyadari dan mengontrol yang menentukan tingkah laku.

Dalam suatu hadist yang diriwayatkan oleh Wabishah bin Ma’bad. ”aku mendatangi rasullah,lalu rasul bersabda ”apakah kau datang untuk menanyakan apa itu kebaikan?,lalu kujawab’iya’. Lalu rasulullah bersabda,” tanyalah hatimu! kebaikan adalahsesuatu yang dapat menenangkan dirimu dan hatimu. Sedangkan keburukan ialah sesuatu yang dapat meresahkan diri dan bergejolak dalam dadamu. Apabila manusia memalingkanmu, maka sesungguhnya aku telah memberikanmu nasihat.”(HR.AHMAD)

pola kepribadian menurut Elizabeth B. Hurlock (1986) pola merupakan suatu penyatuan struktur yang multi dimensi yang terdiri atas ’self-concept’ sebagai inti pusat kepribadian dan ’traits’ sebagai sturktur yang mengintegrasikan kecenderungan pola-pola respon. Selain itu kita memberikan sebuah keseimbangan dari dalam diri dalam ketenangan jiwa dan pribadi yang selalu tenang.

Perubahan kepribadian terlihat dari fisik, lingkungan sosial budaya,dan internal selain itu faktor lain seperti pembentukan akidah, pembentukan ibadah, membentuk interaksi sosial, membentuk akhlak dan emosi, pembentukan fisik, dan pola berpikir.

Dari segi karakteristik dan model kepribadian dibagi dalam beberapa golongan kaum beriman,kaum munafik,dan kaum kafir. Kepribadian yang sehat memberikan sebuah respon positif terhadap hal yang negatif yang sedang terjadi.

Referensi :

Prof.Dr.Syamsu Yusuf LN,M.Pd.,Dr.Achmad Juntika Nurihsan,M.Pd. (2007). Teori Kepribadian . Bandung : Remaja RosdaKaraya .

Dr.Musfir bin Said Az-Zahrani .(2005).Konseling Terap. Jakarta : Gema Insani Press

Tidak ada komentar: